Pelantikan Serta Upaya Perkesmas Mendukung Masyarakat Sehat
Auditorium Fakultas Ilmu Keperawatan, Universitas Muhammadiyah Jakarta menjadi tempat pelantikan dan rapat kerja nasional Pengurus Pusat Ikatan Perawat Kesehatan Komunitas Indonesia (PP IPKKI) periode 2024-2029. Acara ini dihadiri oleh pengurus dari berbagai daerah di Indonesia dengan mengadopsi konsep hybrid.
Kegiatan diawali dengan sambutan dari Miciko Umeda, perwakilan dari DPP PPNI. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi dan integrasi antar profesi dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada komunitas. Para anggota IPKKI juga diharapkan untuk bekerja sama dalam memperkenalkan inovasi dan pengetahuan keperawatan kepada masyarakat yang lebih luas.
Setelah disambut oleh Ketua Pengurus Pusat yang baru terpilih, Wiwin Wiarsih, visi organisasi untuk periode kepengurusan dibagikan. Salah satu fokus utamanya adalah meningkatkan kapasitas Perawat Komunitas dan mengembangkan program kesehatan yang inklusif dan berkelanjutan.
Rapat kerja nasional berfokus pada pengembangan program kerja yang akan dilaksanakan dalam periode 2024-2029. Dalam pertemuan ini, Wiwin Wiarsih menegaskan komitmennya untuk meningkatkan standar praktik keperawatan di Indonesia.
Kami perlu memastikan bahwa setiap perawat komunitas memiliki pengetahuan dan keterampilan yang lengkap untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan. Untuk mencapai hal ini, kolaborasi dengan berbagai pihak sangat diperlukan. Dengan dukungan yang tepat, kami yakin pertumbuhan profesional perawat dapat terus meningkat serta memberikan manfaat bagi masyarakat yang lebih sejahtera.
Harapan besar ditempatkan pada kepengurusan baru untuk membawa perubahan yang berarti dalam bidang keperawatan komunitas.
Pertemuan kerja nasional dimulai dengan pemaparan rencana strategis yang mencakup beberapa program inisiatif, termasuk peningkatan akses ke pendidikan dan pelatihan keperawatan, penguatan advokasi kebijakan kesehatan, dan pelaksanaan riset yang berfokus pada kebutuhan masyarakat.
Dalam diskusi, dibahas tentang pentingnya kerja sama lintas sektor untuk mengatasi tantangan kesehatan yang semakin kompleks di masa depan. Selanjutnya, dalam rapat kerja nasional, didiskusikan program kerja untuk empat bidang: pelayanan dan kesejahteraan, pendidikan dan pelatihan, pengembangan dan kerjasama, serta organisasi, kaderisasi, hukum, dan pemberdayaan politik.
Setiap bidang memiliki perspektif unik yang bertujuan untuk menciptakan solusi inovatif selama lima tahun ke depan. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan Perawat dan masyarakat sambil menyusun rencana strategis untuk pelayanan, pendidikan, pengembangan profesional, dan advokasi yang optimal dan efektif.
Program kerja pertama yang dibahas adalah bidang Pendidikan dan Pelatihan. Kami memfokuskan upaya pada pengembangan kurikulum yang bertujuan meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat.
Program prioritas kami mencakup pelatihan dasar perawatan kesehatan masyarakat dan pembinaan perilaku sehat di kalangan pelajar. Kami juga mengembangkan standar kompetensi untuk spesialis perawat kesehatan masyarakat, untuk meningkatkan kualifikasi mereka sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang terus berkembang.
Bidang Pelayanan berfokus pada program untuk meningkatkan integrasi layanan primer. Prioritas utama adalah memberikan asuhan keperawatan yang melibatkan individu, keluarga, dan komunitas.
Penguatan kinerja Perawat di puskesmas, terutama di klaster 2, 3, dan 4, dianggap sebagai tindakan yang sangat penting untuk meningkatkan sistem kesehatan nasional dan mengatasi masalah kesehatan di tingkat masyarakat.
Bagian Pengembangan dan Kerjasama juga memiliki program yang bertujuan untuk memperkuat sumber daya manusia dalam penelitian. Mereka akan menyusun sebuah roadmap untuk memandu penelitian dan meningkatkan kualitas dan kuantitas publikasi ilmiah di bidang perawatan komunitas.
Kami juga fokus pada memperkuat kemitraan dengan lembaga pemerintah dan non-pemerintah, baik di tingkat nasional maupun daerah. Hal ini penting untuk mendukung pelaksanaan program secara maksimal dan merata.
Bagian ini, yaitu Bidang Organisasi, Kaderisasi, Hukum, dan Pemberdayaan Politik, bertujuan untuk memperkuat struktur organisasi yang solid dan regulasi yang mendukung. Kami berfokus untuk meningkatkan kompetensi dan mengembangkan profesi perawat komunitas melalui kajian dan advokasi.
Salah satu komitmen utama kami adalah memberdayakan anggota secara politik dan sosial. Kami mengkoordinasikan penanganan bencana dan memperkuat posisi perawat dalam dialog kebijakan kesehatan. Hal ini membuat para perawat dapat memiliki pengaruh yang lebih besar dalam membentuk keputusan-keputusan penting yang terkait dengan kesehatan masyarakat.
Dalam enam tahun mendatang, program kerja antar bidang PP IPKKI bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan kapasitas Perkesmas. Ini akan dicapai melalui penataan dan pengembangan skema pelatihan serta peningkatan kompetensi dan sertifikasi tenaga kerja di Perkesmas. Selain itu, juga akan ada pengembangan pola pelayanan kesehatan keluarga melalui konsep Rumah Perawatan Keluarga. Untuk memperkuat sumber daya, kami juga akan meningkatkan kemitraan dalam berbagai aspek seperti layanan, penelitian, dan pengembangan kapasitas Perkesmas. Terakhir, organisasi ini akan dikuatkan melalui pengembangan profil yang jelas dan pemosisian peran yang kuat dalam implementasi dan pengembangan kebijakan kesehatan.
IPKKI yakin bahwa dengan agenda kerja yang terstruktur dan terkoordinasi, kita dapat mencapai perubahan positif yang berkelanjutan dalam bidang perawatan kesehatan komunitas. Melalui kolaborasi lintas sektor, kita dapat memastikan keberhasilan implementasi setiap program untuk memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat Indonesia.
